Lalu apa saja yang perlu disiapkan dan dicek sebelum Bapak/Ibu melakukan scheduling?

1. Pilihan opsi cut & fill saat reserving

Jika Bapak/Ibu menghitung reserve menggunakan MineScape, pastikan tidak menggunakan opsi ‘cut & fill’ karena akan menyebabkan duplikasi nodes, sehingga salah satu node-nya akan terhapus (ignore atau replace). Berikut adalah contoh perbedaan antara menggunakan dan tidak menggunakan opsi cut & fill.

1. Menggunakan opsi “cut & fill”
   • Data reserve terdapat ‘cut’ dan ‘fill’ pada nodes yang sama
   • Nilai total volume reserve
     
   • Saat import data reserve akan muncul warning karena adanya duplikasi nodes
     
   • Nilai volume yang berhasil ter-import kedalam SPRY
     
     Terdapat selisih volume sekitar 31.000 BCM, antara data reserve sebelum dan setelah di-import ke SPRY.
2. Tidak menggunakan opsi “cut & fill”
   • Data reserve hanya ada ‘cut’ saja
     
   • Nilai total volume reserve
     
   • Nilai volume yang berhasil ter-import kedalam SPRY
     
     Total volume data reserve sebelum dan setelah di-import kedalam SPRY sama.

2. Penggabungan batter blocks kecil

Sebelum reserving pastikan batter blocks yang kecil sudah digabungkan (merge) sehingga semua datanya terbaca. Jika tidak digabungkan maka batter blocks yang mempunyai nama block strip yang sama akan dianggap duplikasi nodes sehingga pada saat datanya di-import ke SPRY hanya terbaca satu data dan yang lainnya diabaikan (ignored). Berikut adalah perbedaan antara batter blocks yang digabungkan dan tidak digabungkan.

1. Batter blocks yang tidak digabungkan
   • Pada contoh data dibawah ini, BN025N02A dan BN025N02B akan dianggap sebagai duplikasi nodes.
     
   • Nilai total volume reserve
     
   • Saat import akan muncul warning karena adanya duplikasi nodes dari batter block yang belum digabungkan.
     
   • Nilai volume yang berhasil ter-import kedalam SPRY
     
     Terdapat selisih volume sekitar 24.000 BCM, antara data reserve sebelum dan setelah di-import kedalam SPRY.
2. Batter blocks yang digabungkan (merge)
   • Tidak ada duplikasi nodes karena batter block sudah digabungkan
     
   • Nilai volume total reserve
     
   • Nilai volume yang berhasil ter-import kedalam SPRY
     
     Tidak ada selisih volume antara data reserve sebelum dan setelah di-import kedalam SPRY.

3. Import data reserve

Pada hasil reserve, material non batubara tidak memiliki nilai quality sehingga nilai kolom quality-nya berupa ‘-’. Nilai ‘-’ pada saat di-import kedalam SPRY akan berpotensi diabaikan (skipped atau ignored) sehingga volumenya tidak akan ter-import.

Berikut contoh data yang akan di-import, dimana nilai quality material non batubaranya ‘-’ dengan volume OB sebesar 17,4 Juta BCM dan batubara sebesar 1,8 Juta TON.

1. Reserve batu bara dan non batubara di-import bersamaan
   Melakukan import bersamaan antara material batubara dan non batubara maka volume non batubara tidak akan semuanya ter-import.
   • Mapping import column
     
   • Saat import akan muncul warning karena adanya nilai ‘-‘ sehingga tidak bisa di import dan diminta ignore field.
     
   • Nilai volume yang berhasil ter-import kedalam SPRY
     
     Terdapat selisih volume non batubara sekitar 10 juta BCM, antara data reserve sebelum dan setelah di-import kedalam SPRY.
2. Reserve batubara dan non batubara di-import terpisah
   • Mapping import column non batubara (tidak bersamaan dengan batubara)
     
   • Mapping import column batubara
     
   • Nilai volume yang berhasil ter-import kedalam SPRY.
     
     Volume data reserve sebelum dan setelah di-import kedalam SPRY sama.